22 Jan 2012
SELAMA ini nama Dose Hudaya selalu identik sebagai sosok di belakang layar dari kemunculan sejumlah penyanyi pop Sunda. Biasanya, pemilik label DH Production itu selain sebagai produser juga menciptakan lagu, menulis lirik, dan mengaransemen.
Lagu-lagu ciptaan Dose pun terbilang banyak dan mencapai hit lewat sejumlah penyanyi. Sebut saja tembang populer "Susis yang;dilantunkan Sule", atau "Sakur Ngimpi" dan "Halangan Diri" yang dipopulerkan oleh suara emas Raja Pop Sunda, almarhum Darso
Rupanya, selain mencipta, menulis, dan mengaransemen lagu. Dose juga punya bakat lain yang selama ini masih terpendam, atau setidaknya belum pernah ia perti mumkan, yakni menyanyi. Bakat itulah yang diperlihatkan Dose saat dilakukan pengambilan gambar program musik Sunda "Hariring" yang akan tayang di stasiun TVRl .Jabar Banten pada Rabu (25/1/2012) pukul 18.00) WIB.
Dalam paket "Hariring. Dose menyanyikan lagu karyanya sendiri yang jadi hit lewat vokal Darso, "Halangan Diri". Pada lirik lagu tersebut terdapat kata-kata yang menggambarkan tetas air mata yang mengalir di pipi. Kata-kata tersebut menjadi kenyataan saat Dose menyanyikannya dengan penghayatan hingga ia mengeluarkan air mata.
Tampilnya Dose Hudaya sebagai penyanyi, tak pelak lagi, menjadi kejutan. "Ketika saya.mutuskan untuk tampil menyanyikan lagu Halangan Diri, teman-teman di TVRJ Jabar juga kaget. Mereka kenal saya sejak tahun 1990 dan tahunya saya adalah pencipta lagu dan produser. Para penyanyi . pemusik, penari, dan crew DH Production, termasuk keluarga saya, juga kaget." kata Dose.
Memang, menurut Dose, ada permintaan dari pihak TVRI agar dalam edisi yang menampilkan artis-artis DH Production ini ada lagu "Sakur Ngimpi" dan Halangan Diri
Halangan Diri".bisa dinyanyikan 1.1. tapi lay. pria, dan dikut.ing.in ix-nvanyi pna di DI I Produi inlak ada yang karakter vokalnya pas untuk lagi.....di, mau lulak inan, saya sebagai penciptanya harus maju." papar Dose.
Bagi Dose sendiri, tampil sebagai penyanyi di acara musik stasiun televisi HARIRING,depan sorotan kamera. menjadi pengalaman pertama. Namun. di bawah iringan musik yang dimainkan oleh para pemusik yang selama ini berada di balik kesuksesan alhurii-allnim produk*
DH Production, Dose tampil dengan mulus, tidak ian pak tanda-tanda bahwa itu merupakan pengalaman pertamam.ia menyanyi di depan kamera.
Saya tidak asing dengan panggung, karena waktu masih di bangku SD sinlah maui bami BO( i! tampil di depan kamera IV baru pertama kah sempat bingung juga, dan lebih bingung lagi infiiileugaimasukan yang berbeda-beda Ada yang memberi sanan inyi sambil duduk di kursi, ada saran -.nliI kilan di panggung. Akhirnya saya memutuskan, lebih baik natural saja, menghayati lagu dalam jiwa, ru naj penuh rasa, biar semua mengalir apa adanya. hasilnya ya sampai keluar air mata," ungkap seniman yang juga pengacara dan konsultan hukum ini.
Selain Dose Hudaya, Hariring" edisi Rabu 25 Januari 2012 dengan presenter Nining Meida dan Mied Lebeini, juga menampilkan Wina D'Hebring 1 Gairah cinta" dan "Cinta nu Salah I, Nining Meida (Kangen Nu Kapungkur), Oni SOS (Tuyul gaul) alena nazwa (Katalanjuran), dan duet Soni \ Dadang ("Karagragan Bentang").
Paket Hariring" yang seluruh penyanyinya dalang dari DH Production ini dibuat menjadi dua edisi. Edisi pertama sudah malam hari Rabu 18 Januari 2012 dan menampilkan tika Zeins ("Boro-Boro Ngimpi"), Ayank Andriani ("Cinta Sapotong dan bulan Sapotong"),barakatak ( Panggeulisna), Barakatak feat tika Zeins ("O.E.A.E.O"), isma Anggraeni ( cinta Nu Suci ), Widya Utami ( Cinta Luar Biasa), dan Santania ("Guratan Panangan"). (Muhtar n/TRT")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar